Tulungagung, pgri-tulungagung.or.id – Jumat (7/5/2021), di ruang rapat sekretariat PGRI Kabupaten Tulungagung digelar pertemuan penulis buku Cerdas Tangkas SD. Sejumlah evaluasi terkait buku ini, disampaikan ketua PGRI Kabupaten Tulungagung, Muhadi, M.Pd. Ini dilakukan untuk menjaga kualitas buku yang ditulis oleh guru-guru SD tersebut.
Muhadi menyebutkan ada beberapa isi buku yang perlu diedit ulang. Ia mencontohkan salah satunya, Matematika KD-nya mlenco-mlenco. Penulis juga harus memperhatikan tata bahasa yang sesuai Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Sebab, jika tidak, akan berakibat fatal, naskah akan dikembalikan oleh editor. Muhadi menambahkan penulis harus berhati-hati karena kesalahan di satu tingkat akan berdampak pada yang lain.
“Mohon dicatat baik-baik. Kesalahan dalam naskah harus segera diperbaiki. Kritik ini seperti lombok, pedas tapi bermanfaat dan sangat dibutuhkan agar masakan tak terasa hambar,” imbuh Muhadi.
Dalam kesempatan itu, Muhadi juga menyampaikan terkait webinar yang dilaksanakan PGRI semata-mata untuk meningkatkan profesionalitas guru. Semuanya gratis, termasuk sertifikat. Terkait Dwija, Muhadi mengatakan akan diganti dengan majalah online atau website yang jangkauannya lebih luas, dan tak membebani guru.
Tampak pula hadir dalam pertemuan ini, Muyanto, M.Pd., bendahara PGRI Kabupaten Tulungagung, yang memiliki kebiasaan mengawali setiap pertemuan dengan meminta peserta membuka kanal Youtube PGRI Tulungagung Official dan website pgri-tulungagung.or.id.
“Mohon Bapak/Ibu dalam setiap pertemuan di daerah masing-masing dapat membuka website dan kanal youtube PGRI Tulungagung sebagai bentuk dukungan dan kecintaan terhadap PGRI. Kalau sekadar membuka saja enggan, patut dipertanyakan kadar cintanya,” seloroh Muyanto.
Muyanto juga menyampaikan penyaluran dana bencana segera diserahkan ke semua sekolah yang terdampak gempa tanpa potongan sedikit pun, termasuk biaya operasional.
“Mari berjuang bersama demi PGRI Kabupaten Tulungagung yang lebih baik,” pungkas Muyanto. (SM)
Pewarta Sadiyatul Munawaroh -------------------------- Editor Wahyudin
